Rabu, 24 November 2010

Tritunggal sebagai tonggak keimanan kekristenan : salah!! Part 1


Tritunggal, sebuah istilah yang kadang selalu berbeda pengucapan dengan istilah Trinitas dalam pehamaman barat, maknanya akan selalu sama walaupun orang-orang menggantinya dengan istilah lain triwulan, trimurti, tri sutrisno atau yang lain :)

Bahasan ini saya dapatkan ketika saya berdiskusi dengan seorang teman lalu merangkum(saya anggap begitu) bahasan kita, jadi ada beberapa yang saya edit karena secara pribadi saya tidak terlalu setuju karena beberapa hal yang bersifat tekstual

Awal permasalahan
Selama berabad-abad otoritas gereja khususnya kaum trinitarian mengajarkan tentang JHWH yang Tritunggal, satu tuhan dalam tiga pribadi. Tidak ada satupun istilah Tritunggal ini terdapat dalam ayat-ayat dalam Injil, Yesus sendiri tidak pernah memperkenalkan Tritunggal ini, termasuk pada rasul. Gereja purba atau yang awal-awal menyembah JHWH yang esa, Echad, Tauhid begitu dalam istilah yahudi dan islam. Jadi mengapa gereja menjadikan ini sebagai iman, dan tidak ada satupun yang mempertanyakan ini??
apakah Tritunggal mewakili makna dari  Injil Matius 28:19 "Karena itu pergilah, jadikan semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus"??

Ada beberapa pertanyaan tentang hubungan JHWH, Jesus, dan Roh Kudus ini, yaitu :
1. Apakah kristen menganut paham monotheisme (penyembahan terhadap satu tuhan saja) harap dibatasi pemahamam monotheisme ini karena monotheisme tidak sama dengan monochrome dalam artian siapakah yang disembah, bahwa semua tuhan itu sama lalu saya melabelkan diri saya sebagai monotheisme, itu SALAH
2. Bagaimana penjelasan tentang Tritunggal itu termasuk sejarahnya??
3. Apakah ada hubungan JHWH dalam yahudi, kristen dan islam??
4. Apa yang Injil katakan tentang JHWH ini??

sudah melalui survey pribadi jika saya mempermasalahkan ini, beberapa umat kristen selalu 'sewot' dan menganggap saya tidak benar atau bahkan 'gila', dan tidak layak mempertanyakan ini dengan berbagai macam alasan, seperti, "Kehendak tuhan itu kita tidak bisa mengerti, dan akal manusia pun tidak bisa menggapainya". Ok, katakan saja saya salah, tapi apakah bisa dikatakan benar juga jika menganggap Tritunggal itu sebagai dasar kekristenan.

Mazmur 91 : 14-16
14.Sungguh, hatinya melekat kepada-Ku, maka Aku akan meluputkannya, Aku akan membentenginya, sebab ia mengenal nama-Ku
15 Bila ia berseru kepada-Ku, Aku akan menjawab, Aku akan menyertai dia dalam kesesakan, Aku akan meluputkannya dan memuliakannya.
16 Dengan panjang umur akan Kukenyangkan dia, dan akan Kuperlihatkan kepadanya keselamatan dari pada-Ku."


Mengenal dengan mengetahui itu berbeda. Mengetahui hanya sebatas tahu nama, mukjizat dan karya penyelamatannya, namun mengenal adalah dasar pengetahuan yang lebih dalam agar tercipta pemahaman yang mungkin bisa kita sebut 'baik' jika mengacu pada relativitas 'baik' itu seperti apa. So, silahkan readers yang menilai sendiri.

Pemecahan masalah
1. Apakah kristen menganut paham monotheisme??
Markus 12:29 Jawab Yesus : "Hukum yang terutama ialah : Dengarlah, hai orang Israel, JHWH kita, Elohim yang esa"
merujuk pada;
Ulangan 6:4 Dengarlah, hai orang Israel : JHWH itu Elohim kita, Elohim itu esa!

Yesaya 44:6
ILT, Beginilah JHWH, Raja Israel dan yang menebusnya, JHWH Tsebaot, berfirman: "Akulah yang awal dan Aku yang akhir; tidak ada Elohim selain dari Aku.
KJV, Thus saith the LORD the King of Israel, and his redeemer the LORD of hosts; I am the first, and I am the last; and beside me there is no God.
Hebrew,
כֹּֽה־אָמַר יְהוָה מֶֽלֶךְ־יִשְׂרָאֵל וְגֹאֲלֹו יְהוָה צְבָאֹות אֲנִי רִאשֹׁון וַאֲנִי אַחֲרֹון וּמִבַּלְעָדַי אֵין אֱלֹהִֽים׃

Wahyu 1:8
ILT, JHWH berfirman, "Aku adalah Alfa dan Omega, permulaan dan penghabisan, Yang ada dan Yang Telah ada dan Yang akan Datang, Penguasa Semesta"
KJV, I am Alpha and Omega, the beginning and the ending, saith the Lord, which is, and which was, and which is to come, the Almighty.
TR, εγω ειμι το α και το ω αρχη και τελος λεγει ο κυριος ο ων και ο ην και ο ερχομενος ο παντοκρατωρ.
dan masih banyak lagi (sebenarnya malas sich karena terlalu banyak :P)

dari sekian ayat tersebut Injil sudah membuktikan bahwa JHWH itu echad, tauhid, Yang Esa

2. Bagaimana penjelasan tentang Tritunggal itu termasuk sejarahnya??

Dalam tabel diatas jelas terlihat bahwa pengajaran pemahaman Tritunggal dikembangkan pada zaman setelah era para rasul. saya asumsikan Yesus dan para rasul tidak menganut paham Tritunggal sama sekali, namun JHWH yang Esa. bukankah ini masalah yang penting sekali apalagi jika sudah menyentuh ranah keimanan kita?? Jadi apakah Tritunggal itu adalah bentuk kemasan dari politheisme seakan-akan monotheisme??

Ajaran Tritunggal dibuat oleh Quintus Septimius Florens Tertullianus(150-225 M). Sebelum tertullianus menjadi seorang teolog, dia dibesarkan dalam keluarga kafir yang mengenal politheisme. Setelah menjadi teolog, dia berpendapat bahwa JHWH itu adalah satu hakikat terdiri dari tiga pribadi(una substantia et tres personae) jika mengaca pada makna Elohim yang secara harafiah bentuk jamak dari keagungan JHWH. dalam sejarahpun tertullianus ini tidak lengkap menjelaskan pengertian tentang doktrin Tritunggal. singkat cerita ini sangat kontradiksi dengan apa yang diajarkan Injil mengenai Ketuhanan itu.

Pada awalnya doktrin tertullian tersebut tidak diterima oleh mayoritas kristen dan gereja karena politheisme dibalik doktrin Tritunggal dianggap membagi-bagikan kesatuan JHWH. Hingga kematian tertullian, doktrin tersebut tidak berkembang sampai muncul seorang Athanasius di konsili Nicea (325 M)

Latar belakang konsili Nicea sendiri adalah pertentangan yang mencolok antara Arius(Imam Alexandria, Mesir) dengan Alexander(Uskup atasan Arius) tentang sifat keilahian Yesus. Arius berpendapat bahwa sekalipun Yesus memiliki sifat keilahian, Ia bukan JHWH itu sendiri, dan Alexander membantah dengan menyatakan jika Yesus bukan JHWH, maka tidaklah mungkin seorang manusia dapat menebus dosa manusia. So, singkat cerita dalam kisruhnya dunia persilatan ...eh ...perdebatan ini mengakibatkan pertentangan yang besar antara sesama ummat dan terjadi kerusuhan besar hingga mengancam keamanan negara Romawi. Untuk menangani masalah ini, Constantine(Kaisar Romawi) mengundang 1000 uskup dari seluruh kekaisaran Romawi untuk mengadakan konsili Nicea, Asia Kecil

Hasilnya, seperti yang sudah kita ketahui, Athanasius VS Arius, adalah pengakuan paham Tritunggal termasuk Pengakuan Imam Rasuli (masih bisa anda temukan dalam beberapa alkitab dan NKB). dalam perkembangannya, tahun 381 M, Gereja Timur menggelar konsili Konstantinople yang menghasilkan : Bapa, Anak, dan Roh Kudus adalah tiga pribadi yang berbeda dari JHWH tetapi ketigaNya sederajat kekal dan ada sendirinya.

Ayat favorit kaum trinitarian untuk menjelaskan Tritunggal
1. Penciptaan manusia
Dan Elohim berfirman, "Marilah Kita membuat manusia dalam citra Kita, menurut rupa Kita, dan biarlah mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut, dan atas burung-burung dilangit, dan atas ternak, dan atas seluruh bumi, dan atas segala yang melata yang merayap dimuka bumi."

dengan siapa JHWH berkata-kata?? kata 'Kita' menunjukkan kata jamak.
Jika menilik sudut pandang Targum Yahudi Rabbianik
Kata Ibrani : " אלהים - 'ELOHIM" (JHWH) ditulis dalam bentuk jamak dari 'el dan 'eloah, tidak berarti bahwa JHWH itu jamak, melainkan karena karakteristik bahasa Ibrani bahwa sesuatu yang luas, yang besar, yang bergengsi, senantiasa diungkapkan dalam bentuk jamak, sedangkan konstruksi bahasa seperti kata kerja senantiasa digunakan dalam bentuk tunggal.

Mari kita kaji dua ayat lain

Kejadian 3:22
ILT, Berfirmanlah JHWH, Elohim: "Lihatlah, manusia itu telah menjadi seperti salah satu dari Kita, mengtahui tentang yang baik dan yang jahat; Maka sekarang jangan sampai dia mengulurkan tangannya dan mengambil juga dari pohon kehidupan dan memakannya, dan hidup untuk selama-lamanya."
KJV, And the LORD God said, Behold, the man is become as one of us, to know good and evil: and now, lest he put forth his hand, and take also of the tree of life, and eat, and live for ever:
Hebrew,
וַיֹּאמֶר יְהוָה אֱלֹהִים הֵן הָאָדָם הָיָה כְּאַחַד מִמֶּנּוּ לָדַעַת טֹוב וָרָע וְעַתָּה פֶּן־יִשְׁלַח יָדֹו וְלָקַח גַּם מֵעֵץ הַחַיִּים וְאָכַל וָחַי לְעֹלָם׃
Translit. interlinear, VAYO'MER {dan Dia berfirman} YEHOVÂH 'ELOHÏM {JHWH} HÊN {lihatlah} HÂ'ÂDÂM {manusia itu} HÂYÂH {ia menjadi} KE'AKHAD {seperti satu} MIMENÛ {dari kita} LÂDA'AT {untuk mengetahui} TÕV {baik} VÂRÂ' {dan jahat} VE'ATÂH {dan sekarang} PEN-YISYLAKH {agar tidak ia akan mengirimkan} YÂDÕ {tangannya} VELÂQAKH {dan ia mengambil} GAM {lagi} MÊ'ÊTS {dari pohon} HAKHAYÏM {kehidupan itu} VE'ÂKHAL {dan ia makan} VÂKHAY {dan ia hidup} LE'OLÂM {hingga kekal}


Note:
Kata "VAYO'MER" di sana ditulis dalam bentuk tunggal. Bandingkan dengan kata-kata yang biasa digunakan dalam Perjanjian Lama untuk "berkata" atau "berfirman" ini:

VAYO'MER, dan Dia berfirman (maskulin)
VATO'MER, dan ia berkata (feminin)
VA'OMAR, dan Aku berfirman
VANO'MER, dan kami/kita berkata
VAYO'MRU, dan mereka berkata


Kejadian 11:7
ILT, Marilah Kita turun dan mengacaukan bahasa mereka di sana, agar setiap orang tidak mengerti bahasa sesamanya."
KJV, Go to, let us go down, and there confound their language, that they may not understand one another's speech.
Hebrew,
הָבָה נֵרְדָה וְנָבְלָה שָׁם שְׂפָתָם אֲשֶׁר לֹא יִשְׁמְעוּ אִישׁ שְׂפַת רֵעֵהוּ׃
Translit. interlinear, HÂVÂH {pergilah} NÊREDÂH {Kita akan turun} VENÂVLÂH {dan kita akan mengacaukan} SYÂM {di sana} SEFÂTÂM {lidah/bahasa mereka} 'ASYER {yang} LO' {tidak} YISYME'Û {mereka akan mendengar} 'ÏSY {orang} SEFAT {lidah} RÊ'ÊHÛ {tetangga mereka}


Note:
Meskipun menggunakan kata ganti "kita" dan kata kerja dalam bentuk jamak, namun ayat sebelumnya yaitu ayat 6 menulis, "dan Ia berfirman: "Mereka ini..." tetap menggunakan kata kerja tunggal "VAYO'MER", dan bukan "VANO'MER", "dan Kami/Kita berfirman..."

Sumber : Yohannes/ Biblika

bersambung .....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar